Wednesday, October 16, 2019

BEBERAPA TEORI TENTANG TENGGELAMNYA KAPAL TITANIC

Kapal yang dikatakan tak akan pernah tenggelam yang dibawa oleh Harland dan Wolff di Ireland untuk serikat The White Star Line itu dilancarkan pada tanggal 31 Mei 1911. Setelah hampir setahun dilancarkan, kapal mewah itu akhirnya siap selepas pada 2 April 1912. 8 hari kemudian, ia melancarkan ekspedisi pertamanya daripada Southampton, England ke New York City, Amerika Serikat.

Titanic merupakan sebuah kapal penumpang yang sangat besar dan mewah di eranya, Titanic berangkat dari Southampton Inggris menuju New York Amerika Serikat dan tenggelam di Samudra Atlantik Utara pada tanggal 15 April 1912 setelah menabrak sebuah gunung es pada pelayaran pertamanya.


https://carigold.com/forum/threads/gambar-pembinaan-kapal-titanic.321186/


Disebabkan kerusakan yang serius, akhirnya kapal itu tenggelam 2 jam 45 minit selepas perlanggaran. Daripada jumlah keseluruhan penumpang dan krew sebanyak 2,224 orang, lebih daripada 1,500 orang dianggarkan telah terkorban.

Para penumpang kapal ini terdiri dari sejumlah orang – orang terkaya dan berpengaruh di dunia, serta lebih dari seribu emigran dari Britania Raya, Skotlandia, Irlandia, Skandinavia, dan negara-negara lain yang mencari kehidupan baru di Amerika Utara.





Ada beberapa hal yang menyebabkan tenggelamnya kapal Titanic dan memakan banyak korban, diantaranya yaitu :

1. Titanic tenggelam karena Api.
Jurnalis bernama Sena Molony mengungkapkan jika Titanic tenggelam karena api. Molony yg sudah mempelajari dan mendalami tenggelamnya Titanic selama 30 tahun terperangah ketika meneliti foto2 Titanic sebelum berangkat dari pelabuhan Southampton.
Ia menemukan noda hitam besar di lambung sebelah kanan Titanic. Penyebab noda hitam itu ialah tungku api sebagai penghasil daya gerak baling-baling kapal.
Parahnya tungku api itu selama 3 minggu berturut-turut memanasi lambung kapal sebelah kanan dan menyebabkan material besi lambung menjadi rentan hingga mengurangi kepadatan metal sebanyak 75 persen. Celakanya, saat menabrak bongkahan es, lambung sebelah kanan yang rentan itulah yang kena dan menyebabkan kapal Titanic secara cepat tenggelam.
Jika tidak ada kasus ini maka metal lambung kapal sebelah kanan dipastikan masih bisa menahan gesekan dengan bongkahan es.

2. Tidak adanya Teropong Tahun 1912 di dunia belum ada sistem Sonar untuk mendeteksi anomali disekitar kapal seperti zaman sekarang. Sebagai gantinya awak kapal harus menggunakan 'darto' alias Radar Moto/mata menggunakan teropong. Kesampingkan film Titanic dimana awak kapalnya menggunakan teropong tapi terhalang gelapnya lautan saat malam hari. Faktanya di kapal Titanic tidak ada teropong atau lebih tepatnya teropong tidak bisa digunakan.
Walhasil selama pelayaran Titanic seperti tanpa 'mata'dan hanya mengandalkan intuisi kapten kapal, Edward Smith.

3. Kurangnya sekoci penyelamat Sebetulnya dua sebab diatas jika sudah terlanjur terjadi korban kapal Titanic bisa diminimalisir dengan sekoci penyelamat. Perancang kapal Titanic, Alexander Carlisle menyebut dengan penumpang sebanyak itu maka harus diimbangi dengan banyaknya sekoci penyelamat minimal berjumlah 60 buah. Tapi kenyataannya di Titanic hanya memiliki 20 buah sekoci. Alasannya sungguh naif, karena jika kapal dijejali 60 buah sekoci maka akan mengurangi estetika kapal karena sekoci akan berjejalan berantakan di dek kapal. Jadi, tenggelamnya Titanic yang dijuluki 'Bahkan Tuhan Sekalipun Tak Bisa Menenggelamkannya' memang benar, karena manusia sendirilah yang melakukan human error sehingga Titanic tenggelam


Selain penyebab, kejadian Titanic pun juga memilik beberapa teori konspirasi. diantaranya yaitu:


1. RMS Titanic tidak pernah tenggelam
         Ada konspirasi mengatakan bahwa kapal yang tenggelam itu bukanlah  kapal Titanic,
Melainkan kapal lain yang bernama Olympic. White Starline adalah pemilik kapal Titanic.
White Starline merupakan perusahaan pelayaran terbesar di Inggris, dia beroperasi sejak 1845. Mereka punya rival perusahaan bernama Corner Glith. Mereka memesan kapal pesiar termewah dan tercepat kepada perusahaan kapal Harland And Woff dari Irlandia. Kemudian datanglah kapal Olympic yang merupakan saingan dari kapal Titanic.

2. Pembunuhan berencana
          Menurut kesaksian para penumpang kapal titanic yang selamat mereka bilang bahwa kapal titanic tidak terbelah menjadi 2 bagian tetapi terbelah menjadi 4 bagian saat dipermukaan air. Terpisahnya kapal titanic menjadi 4 bagian dikarenakan adanya tambahan ledakan bom didalam kapal. Teori ini didukung karena pada beberapa tahun sebelum Titanic berlayar, ada 7 orang  merencanakan terwujudnya kartel  perbankan nasional yang dikenal sekarang sebagai Bank Central Amerika adalah saat satu institusi yang berpengaruh dan terkuat di dunia saat ini. Salah satu dari 7 orang tersebut adalah GP.Morgan, pemilik dari Titanic.

3. GP Morgan Bank
           Dalam peristiwa tenggelamnya Titanic. GP Morgan Bank bisnisnya melesat naik karena White Starline hanya akan mencairkan kompensasi untuk keluarga korban melalui GP Morgan Bank. Dalam waktu yang bersamaan mereka mendapatkan klien paling sedikit sekitar 1500.

4. Edward John Smith
           Edward John Smith adalah Kapten dari kapal Titanic dan juga kapal Olympic. Sebelum ia melayarkan Titanic, ia dipercaya untuk melayarkan kapal Olympic. Tetapi saat ia melayarkan kapal Olypimpic terjadi kecelakaan, namun anehnya ia tetap dipercaya untuk melayarkan kapal Titanic.
Saat ia melayarkan kapal Titanic, ia menghiraukan peringatan  tentang gunung es sebanyak 2 kali. Akibatnya kapal Titanic menabrak gunung es tersebut dan membuatnya tenggelam.














No comments:

Post a Comment